Menghargai Hidangan yang Disajikan

By Opini Ummah | 20 November 2023 09:03:46 | 35 | 0
gambar oleh mediaummat.news
gambar oleh mediaummat.news

Oleh: Abu Musa, Agus Fadilla Sandi

Dalam kehidupan sosial, tak jarang kita dihidangkan makanan maupun minuman oleh orang lain. Apalagi bagi yang telah berkeluarga, hidangan menjadi kegiatan harian yang dijalankan. Namun, namanya manusia, sesekali ada saja menu yang mungkin membuat dahi berkerut. Lantas apa yang harus dilakukan saat mendapati hidangan yang tak sesuai harapan?

Dalam sebuah hadits dari sahabat Abu Hurairah radhiallahu 'anhu dari Nabi shalallahu 'alaihi wasallam bersabda:

مَا عَابَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ طَعَامًا قَطُّ إِنْ اشْتَهَاهُ أَكَلَهُ وَإِنْ كَرِهَهُ تَرَكَه

Artinya: “Nabi tidak pernah mencela makanan sekali pun. Apabila beliau berselera (suka), beliau memakannya. Apabila beliau tidak suka, beliau pun meninggalkannya (tidak memakannya).” (HR Imam Bukhari dan Imam Muslim)

Dalam hadist di atas, Rasulullah mengajarkan bahwa ketika ada makanan atau hidangan  yang dirasa kurang cocok dengan cita rasa beliau adalah bukan mencela apalagi membuangnya. Pemahaman sebaliknya, jika mendapati hidangan yang sesuai harapan, maka bermudahlah untuk menyampaikan pujian dan apresiasi. Ini adalah bentuk kita menghargai upaya orang lain berbuat baik kepada kita.

Teringat dengan kisah Habibie-Ainun, Ajudan Habibie pernah bercerita bahwa suatu ketika, BJ Habibie ditunggu oleh tamu negara. Saat sudah beranjak dari rumah, baru beberapa meter, Habibie minta ajudannya untuk mengantarkannya kembali ke rumah. Setibanya di rumah, Habibie bersegera masuk, dan meminum segelas kopi. Lalu mereka kembali naik mobil menuju istana negara.

Di perjalanan, ajudan bertanya, "Kenapa tidak ditugaskan orang lain saja untuk menjemput kopinya?" Dengan bijak, Habibie menjawab, "Oh tidak, ini ibumu yang buat, saya harus menghormatinya. Kasihan Beliau sudah bangun pagi-pagi membuatkan secangkir kopi masa tidak saya minum". Sungguh romantis.

Semoga kita menjadi pribadi yang mudah menghargai sesama. Mudah mengapresiasi kepada mereka yang berjasa. Dan tidak mudah mencela hidangan kala tak sesuai selera. 

TAG